DaerahPeristiwaUtama

Dampak Jalan Berlubang, Mobil Colt Diesel Tergelincir

Nelwan (detaknews.id) – Sigi – Mobil Colt Disel jenis fuso bernomor seri DN 8628 MY mengalami kecelakaan pada Selasa (5/6-2024), diketahui insiden tesebut disebabkan karena roda sebelah kanan mobil fuso itu tergelincir lalu terperosok kedalam lobang besar di bahu jalan jembatan jembatan Maku – Kaleke (Makel)

Diperkirakan material timbunan (oprit) pada bagian jalan sambung (expesion joint) labil, kurang pekat dan tidak kokoh, hingga membuat mateial timbunan (oprit) dibawah permukaan bangunan turap (miringan batu kali) itu menjadi cepat susut tergerus oleh air sungai, abrasi pada bangunan turap pun tak terelahkan, kini jalan/jembatan tersebut sudah membentuk lobang melebar besar.

Dampak dari kerusakan jalan tersebut sontak membuat ban mobil fuso sebelah kanan terpeleset kejeblos keliang logonsoran pada bahu jalan/jembatan itu, meski tak ada korban jiwa namun, kami memnita agar Dinas yang berkewenangan (PUPR) ssesegera mungkin melakukan percepatan perbaikan konstruksinya, damapk dari kerusakan jalan itu dapat mengundang kecelekaan berikutnya.

Dia juaga menduga, bahwa ketika proses pengerjaan proyek rehab rekon jalan jembatan itu ditengarai tak sesuai speak dan menyalahi aturan kerja yang berlalku, “hal tersebut diungkapkan Sayahrir P menjawab group deadline-news.com, detaknews.id, deadlinenews.co.

Kata Syahri P yang juga selaku aktivis LSM menurutnya, kala itu kontraktor yang mengharap proyek rehab rokon jalan dan jembatan tersesut, ditengarai kurang mematuhi metode tata kelolah rancang bangun saat aksen terlaksananya kerja dan pengelolaan proyek itu, dan juga terkesan tak mematuhi aturan kerja yang berlaku.

Berikut UU Peraturan yang berhubungan dengan sektor Jasa Konstruksi, dampak terhadap UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi terdapat pada 33 Pasal yang diubah dalam UU tentang Cipta Kerja mencakup pengaturan kewenangan Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kota/Kabupaten, perijinan berusaha, kualifikasi usaha, Usaha Penyediaan Bangunan (penghapusan) dan

PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2023 TENTANG PEDOMAN PENGAWASAN PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI YANG DILAKSANAKAN PEMERINTAH DAERAH PROVINSI, KABUPATEN, DAN KOTA.

Lanjutnya, padahal fakta yang terjadi saat ini terhadap elemen struktur konstruksi jalan/jembatan itu, secara kasat mata struktur konstruksi bangunan turap (miirnagan batunkali) terlihat kondisi oprit atau bangunan dibawah permukaan jalan sambung jembatan (expesion joint) sedari dulu mengalami abrasi yang cukup parah, hingga membuat bangunan turap (miringan batu kali) diatasnya pun juga mengalami susut dan kian membentuk liang besar

Lalu kemudian, hal itu juga dapat menimbulkan efek lingkungan yang ang berdampak fatal terhadap para penggunan jalan yang setiap saat belalu-lalang melintasi jalan/jembatan itu

Untung tak dapat diraih malang pun tak dapat ditolak, lingkaran besar di areal jalan/jembatan Makal tersebut seketika mengakibatkan kecelakaan, terperosoknya ban mobil fuso dum truck dilokasi rawan tersebut,” imbuhnya.

Tergelincirnya ban mobil fuso (dum truck) tersebut, tepat disisi kanan jembatan, karena bangunan penanhan abrasi sama sekalai tak dipagari boulder (batu gaja) atau bronjong (tambbione), sehingga membuat struktur materia konstruksi gampang tergerus oleh air sungai.

Adapun kerusakan bahu jalan (bagian turap) membetuk lingkaran besar, ternyata timbunan material bagian tengah jalan sambung itu, juga sudah melempem. padahal pembangunan jembatan itu masih seumur jagung, atau belum cukup 10 thn namun, kondisi bahu jalan pada bagian turap penahan abrasi dan oprit jembatan atau timbunan dibelakang abutmen, meski oprit terdiri atas timbunan pilihan

Namun, oprit ditengarai tidak pekat dan tidak kokoh, dan juga diperkirakan ketika pengerjaan proyek jembatan Maku – Kaleke kala itu, timbuman oprit terkesan tidak masimal.

“Struktur elemen konstruksi pondasi turap (miringan beton batu kali) penahan abrasi di jembatan itu labil dan cepat rusak tergerus oleh air sungai, dan kini menimbulkan rawan kecelakaan, beruntung oto fuso yang mengalami kecelekaan, berhasil diselamatkan saat malam hari,” pungkasanya.

Menanggapi hal tersebut Edy Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang dihubungi lewat jejaring WhatsaAp nya, Untuk penyebab pastinya gerusan air sungai.. itu terjadi di oprit untuk abutmen jembatan aman krn pakai tiang pancang, “tulis Kadis PUPR Sigi itu dgn singkat.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *