Sabet AWARD BPJS 2023, PT.BTIIG Ditantang Raih Paritrana Award

ZUKRAN (detaknews.id) -Morowali- Salah satu perusahaan Nickel berbasis Smelter PT. Baoshuo Taman Industry Investment (BTIIG-red) atau yang lebih dikenal dengan Indonesia Huabao Industrial Park (IHIP) yang berlokasi di Kabupaten Morowali tepatnya di Desa Topogaru kecamatan bungku tengah, akhirnya di ganjar penghargaan oleh BPJS Ketenagakerjaan Tingkat Provinsi setelah dinilai layak sebagai Badan Usaha Terbaik Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah untuk Tahun 2023 dalam hal Ketertiban Pendaftaran Pekerja dan Pembayaran Iuran.

Penyerahan Piagam Penghargaan bertempat di Kantor BTIIG Morowali diberikan langsung oleh Kepala Cabang BPJS Sulawesi Tengah Lubis Latif Bersama Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Pemda Morowali, Husban Laonu, yang diterima oleh Manager GA Huabao Indonesia, Mr Liang Qingguo  serta Manager HRD, Catur Caesaria pada Rabu (13/12-2023) lalu.

Pada penyerahan piagam tersebut, Kepala Cabang BPJS Sulawesi Tengah Lubis Latif mengungkapkan bahwa walaupun tergolong baru, BTIIG selaku perusahaan induk yang mempekerjakan tenaga kerja lokal dan tenaga kerja asing mampu memberikan perlindungan dan keamanan kepada setiap karyawannya melalui Program BPJS Ketenagakerjaan.

“Kami sangat mengapresiasi upaya-upaya pihak BTIIG dalam mensejahterakan karyawannya,”ungkap Latif dihadapan beberapa petinggi internal perusahan BTIIG.

Selain memberikan apresiasi terhadap kinerja perusahaan, Lubis Latif  mengharapkan, pihak BTIIG pada tahun-tahun mendatang dapat terus meningkatkan kinerjanya melalui strategi dan koordinasi bersama BPJS dan Pemda Kabupaten Morowali.

Sehingga level sebagai perusahaan terbaik pada penilaian ketertiban dalam
Pendaftaran pekerja dan pembayaran iuran untuk Kategori usaha skala besar sektor Manufaktur Pertambangan dan Migas Tingkat Provinsi itu dapat terus ditingkatkan hingga ke level Nasional.

“Semoga Penghargaan ini merupakan Langkah awal dalam meraih Paritrana Award di Tingkat Nasional” ungkap Kepala Cabang BPJS Sulawesi Tengah itu sembari mengingatkan untuk meraih kejenjang itu tidaklah mudah.

Karena menurutnya, dibutuhkan koordinasi yang lebih baik antara pihak perusahaan, BPJS, serta Pemda Kabupaten Morowali sendiri.

Sementara itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali Penjabat Bupati Ir.H.A.Rachmansyah Ismail,M.Agr, MP melalui Asisten III Bidang Administrasi dan Umum, Husban Laonu pada sambutannya mengatakan, apa yang telah diraih oleh pihak BTIIG selaku perusahaan tambang yang mendapatkan AWARD BPJS Tingkat Provinsi adalah salah satu Pilot Project Pemerintah Daerah.

“Karena kepedulian perusahaan BTIIG terhadap tanggunggungjawab sosialnya, khususnya terhadap perlindungan ketenagakerjaan,”katanya.

Ia menegaskan pemerintah daerah sangat mendukung dan mensupport semua kegiatan perusahaan khususnya terkait perlindungan terhadap tenaga kerja.

“Karena ini merupakan instruksi Bupati untuk mendukung penuh kegiatan perusahaan, sembari berharap nantinya akan ada perusahan tambang lainnya yang turut mendapatkan penghargaan sejenis bahkan hingga ke jenjang tingkat Nasional,”ucapnya.

Sementara itu, Cipto Rustianto selaku External Manager Huabao Indonesia pada acara penerimaan Penghargaan Perdana BPJS Ketenagakerjaan Tingkat Provinsi itu mengungkapkan jika sebanyak 69% karyawan BTIIG saat ini adalah warga lokal yang sudah terdaftar pada program BPJS Ketenagakerjaan.

Hal tersebut lanjut Cipto selain merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk memenuhi hak-hak karyawan, kehadiran perusahaan di tengah-tengah masyarakat Morowali, khususnya di Kecamatan Bungku Barat dengan mengutamakan tenaga kerja local yang berada sekitar tapak project,  diharapkan dapat memberikan dampak positif langsung yang dapat dinikmati oleh masyarakat.

Diakhir penjelasannya, Cipto Rustianto mengatakan jika apa yang diterima oleh pihak perusahaan saat ini dengan dianugerahi AWARD BPJS Tingkat Provinsi Tahun 2023 tidak terlepas dari dukungan semua pihak seperti Pemda Kabupaten Morowali, Pemerintah Desa di sekitar tapak project hingga pihak BPJS sendiri yang selalu intens membuka ruang koordinasi Bersama perusahaan.

“Untuk itu menurutnya, apa yang menjadi komitmen Zhenshi Groub bersama Indonesia Huabao Industrial Park untuk menjadi yang terbaik di Kawasan Asia dan terbaik di Indonesia selaku perusahaan yang bergerak dibidang pengelolaan Kawasan industry berbasis smelter Nikel akan segera diwujudkan,”pungkasnya. ***