Diduga Belum Ada Pekerja di Proyek SMAN 2 Bungku Tengah

Ilong (detaknews.id)-Morowali-Diduga belum ada tanda-tanda tukang bekerja lagi pada proyek pembangunan SMAN 2 Bungku Tengah kabupaten Morowali sulteng.

Pantauan wartawan trustsulteng.com Senin sore (18/12-2023), tidak terlihat pekerja di lokasi proyek SMAN 2 bungku tengah itu, sehingga belum ada progres kemajuan di proyek itu.

Kuasa pengguna anggaran (KPA) Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN 2023 di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) sulteng Yunus menjawab deadlinews.co group detaknews.id via chat di whatsAppnya senin sore (18/12-2023) mengatakan tukang lagi persiapkan naikkan pemasangan kuda-kuda di bangunan depan.

“Mau kasi naik kuda2 yg di bangunan depan,”tulis Yunus.

Kata Yunus, informasi dari lokasi proyek SMAN 2 Bungku Tengah, memang ada orang sedang mengambil gambat atau berfoto-foto dan sempat ditegur oleh tukang.

“Oo iy tukang tdi bilang ada org datang ba fhoto. Mereka di sana sampe tukang tegur org itu,”jelas Yunus.

proyek berbandrol pagu Rp, 2.413.263.000, HPS Rp, 2.413.101.000,00 dan nilai kontrak sebesar Rp, 2.275.207.187,55 itu sementara pemasangan rangka atap baja ringan. Dan pekerjaan item yang masih tersisa.

Ada lima (5) item paket proyek pembagunan di SMAN 2 Bungku Tengah Kompleks Kota Terpadu Mandiri( KTM) di Desa Bente Kecamatan Bungku Tengah tahun 2023 belum selesai di kerjakan pihak Kontraktor itu

Ke 5 item pekerjaan itu yakni pembangunan lab fisika, asrama siswa, ruang BK, ruang TU dan ruang OSIS. Dan dapat dipastikan tidak akan selesai 100 persen sampai batas waktu 31 Desember 2023 ini.

Karena plesteran, pemasangan tehel, pintu, atap, flapon dan masih perlu waktu untuk penyelesaian 100 persen. Artinya pasti berlaku denda karena menyeberang tahun.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Sekolah SMAN 2 Bungku Tengah Wirda Jabar  seperti dilansir di dteksinews.com Selasa (12/12-2023) bahwa proyek itu bakal mangkrak. ***