Belum Genap Setahun, Proyek Taman Taiganja Kalukubula Senilai 28 Miliyar Tidak Terurus

Nelwan (detaknews.id) – Sigi – Belum sampai hitungan tahun, tampak tulisan flat pada dinding taman tersebut hingga rapuh dan sudah copot pada ruang terbuka publik atau taman Taiganja yang dibagun diatas lahan sekitar 2 hektar dengan nilai nominal anggaran sekitar 28 M (miliar).
Dari segi pemeliharaan tata ruang taman tersebut tampak terabaikan, dapat dilihat dari flat desain huruf sign board pada tulisan di dinding ournamen di bagian paling sensitif lokasi taman ruang terbuka hijau tersebut.
Adapun pihak dinas terkait, dalam hal ini adalah Dinas Pariwisata Sigi, mestinya harus proaktif dalam pemeliharaan taman Taiganja tersebut.
Pantauan deadline-news.com group detaknews.id, Senin (14/08/2023), saat ini sejumlah 24 unit bangunan booth yang dibangun pada ajang (acara) festival wisata tingkat Provinsi Sulawesi Tengah beberapa pekan yang lalu, belum juga dilakukan pembongkaran oleh panitia festival atau pihak dari dinas terkait. Bahkan sekitar 6 pohon pelindung berada tepat di dalam kotek dengan kondisi tumbuh kembangnya hampir layu.
Sekitar 6 pohon pelindung atau tanaman tersebut tampak terlihat tak subur, dikarenakan sejumlah bangunan booth itu diletakan pada posisi pelataran taman ruang terbuka hijau, juga tampak menggangu keindahan taman itu dan ciri estetika ke-eksotiskannya, sehingga tak nyaman dipandang mata.
Dan diketahui tulisan flat (superfisial) bertuliskan “Taiganja Kalukubula” pada bagian dinding ornamen tersebut salah satu hurufnya sudah copot, belum lagi sejumlah 24 bangunan booth yang dikondisikan saat acara festival lestari wisata itu merusak pemandangannya.
Namun hingga kini, pihak dinas Parawisata Sigi tampak masih mengabaikan sekitar 24 booth bekas dipakai pada acara festival itersebut. Dimana sekitar 6 unit bangunan bootn tersebut sudah banyak yang reot, bahkan tiang-tiang penyangga juga beton kancingan tiang, rapuh dan retak-retak kemudian atap rumbia pada stan itupun juga tampak reot, menjuntai dan tak terurus.
Kepala Dinas Pariwisata Sigi, Ma’mun Maragau S.Sos MM menjawab deadline-news.com group detaknews.id Pada Senin (14/08/2023), terkait preferensi kawasan ruang terbuka publik atau taman Taiganja yang dibangun diatas lahan kurang lebih 2 hektar itu
“Adapun akumulatif sumber dana yang telah diproyesikan untuk pembangunan taman Taiganja (hadening), berasal dari anggaran pendapatan daerah (APBD) kurang lebih senilai 28 (miliar). Sementara kucuran dana operasional yang dianggarkan saat pelaksanaan kegiatan akbar yakni, Festival Lestari (FL) tingkat Provinsi pada bulan Juli yang lalu sebesar 1 (miliar rupiah),” jelas Kadis Pariwisata Ma’mun Maragau S,Sos MM pada awak media.
Lebih lanjut, Kadis Pariwisata itu juga menjelaskan secara teknis, struktur tata ruang dan eskalasi pembangunan taman Taiganja tersebut, memang melibatkan beberapa unsur dinas terkait. Sedangkan pihak Dinas Pariwisata itu sendiri adalah andil penyokong, juga sebaga leadership dan penyedia anggaran.
“Dan sekaligus mengakomudir spesifikasi proses pengkajian materi atau review dalam perencanaan kerja proyek, dan intens teafiliasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan tata Ruang Kab. Sigi, sesuai mekanisme dan aturan yang berlaku,” terangnya.
Ma’mun juga menabahkan, bahwa keberadaan ruang terbuka publik atau taman Taiganja di Kalukubula Sigi yang juga nantinya merupakan ruang terbuka hijau serta yang estetis, memberikan ruang bagi masyarakat untuk mengendors bisnis kuliner berupa varian jajanan lainya atau usaha mikro kecil (UMK) yang akan bersaing, demi mengais keuntungan di area taman Taiganja
“Perihal setelah usai kegiatan Festival lestari pada beberapa bulan yang lalu, pihak kami memang belum melakukan review lokasi. Karena mengingat, mulai tanggal 11 – 13 Agustus 2023 dikawasan taman Taiganja tersebut akan diadakan kembali festival Usaha Kecil dan Menegah (UKM) tingkat Provinsi,” tambahnya.
“Yang mana, nantinya akan diakomudir oleh Dr. Farhan selaku koordinator kegiatan festival yang berlangsung selama tiga hari, namun kini acara itu juga telah berakhir dengan sukses,” tuturnya.***